FADHILAH & KEUTAMAAN SHOLAWAT AL–FATIH LENGKAP
Sebelumnya penulis sudah pernah menyampaikan tentang
sholawat Fatih ini di blog ini juga. Ada dua (2) redaksi sholawat fatih yang
sedikit berbeda, tapi maksudnya tetap sama. Meskipun sedikit, sudah pernah saya
sampaikan juga tentang fadhilah dari shalawat al-Fatih ini. Dan berikut ini ada
catatan yang lebih lengkap yang ditulis oleh Siti Nur Asiyah.
Dia menyebutnya sebagai Mutiara Yang Tak Ada Tandingannya.
ﺍﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺻَﻞِّ
ﻋَﻠﻰَ ﺳَﻴِّﺪِﻧَﺎ ﻣُﺤَﻤَّﺪِ، ﺍﻟْﻔَﺎﺗِﺢِ ﻟِﻤَﺎ ﺃُﻏْﻠِﻖَ ﻭَﺍﻟْﺨَﺎﺗِﻢِ ﻟِﻤَﺎ ﺳَﺒَﻖَ،
ﻧَﺎﺻِﺮِ ﺍﻟْﺤَﻖِّ ﺑِﺎﻟْﺤَﻖِّ، ﻭَﺍﻟْﻬَﺎﺩِﻱ ﺇِﻟَﻰ ﺻِﺮَﺍﻃِﻚَ ﺍﻟْﻤُﺴْﺘَﻘِﻴْﻢِ ﻭَﻋَﻠﻰَ
ﺁﻟِﻪِ ﺣَﻖَّ ﻗَﺪْﺭِﻩِ ﻭَﻣِﻘْﺪَﺍﺭِﻩِ ﺍﻟﻌَﻈِﻴْﻢِ .
Artinya: “Ya Allah berikanlah shalawat kepada penghulu kami
Nabi Muhammad yang membuka apa yang tertutup dan yang menutupi apa-apa yang
terdahulu, penolong kebenaran dengan kebenaran yang memberi petunjuk ke arah
jalan yang lurus. Dan kepada keluarganya, sebenar-benar pengagungan padanya dan
kedudukan yang agung.”
atau
Artinya: … “Yaa Allah limpahkanlah rahmat-Mu kepada Nabi
Muhammad saw, dia yang telah membukakan sesuatu yang terkunci (tertutup), dia
yang menjadi penutup para Nabi dan Rasul yang terdahulu, dia yang membela agama
Allah sesuai dengan petunjuk-Nya dan dia yang memberi petunjuk kepada jalan
agama-Mu. Semoga Rahmat-Mu dilimpahkan kepada keluarganya yaitu Rahmat yang
sesuai dengan kepangkatan Nabi Muhammad saw”
Keutamaan shalawat al-Fatih disebutkan dalam nazham
al-Yaqutah al-Faridah:
ﻭﻓﻀﻞ ﻓﺮﻳﺪﺓ ﻋﻠﻰ ﻛﻞ
ﺻﻴﻐﺔ
ﻛﻔﻀﻞ ﺳُﺮﻯ ﺍﻟﻘﻄﺎ
ﻋﻠﻰ ﺩﺏ ﻧَﻤﻠﺔ
Keutamaan shalawat al-Fatih yang terkenal dengan sebutan
al-Yaqutah al-Faridah atas redaksi shalawat lainnya seperti lebih hebatnya
burung Qatha berjalan di waktu malam dibandingkan dengan rayapan semut.
ﻓﻤﺎ ﺻﻴﻐﺔ ﻣﻦ ﺍﻟﺼﻼﺓ
ﻋﻠﻰ ﺍﻟﻨﺒﻲ
ﺗﻘﺎﺭﺑـﻬﺎ ﻓﻲ ﻭﺻﻠﺔ
ﻭﻣﺜﻮﺑـﺔ
Tidak ada bentuk shalawat kepada Nabi yang membandinginya
untuk seseorang bisa wushul kepada Allah dan mendapat pahala.
ﻓﻤﺎ ﺣﺪ ﻓﻀﻠﻬﺎ ﻭﻻ
ﻗﻴﺲ ﻓﻲ ﺍﻟـﺤﺠﺎ
ﺍﺫ ﺍﻟﻔﻀﻞ ﻣﻦ ﻭﺭﺍ
ﺍﻟﻌﻘﻮﻝ ﺍﻟﺴﻠﻴﻤﺔ
Keutamaannya tidak bisa dibatasi dan tidak bisa dianalogikan
oleh akal. Karena keutamaan yang Allah berikan tidak bisa dipikirkan akal
cerdas manusia.
ﻭﻛﻢ ﺻﻴﻎ ﻟـﻬﺎ ﺗﻔﻮﻕ
ﺧﺮﺍﺋﺪﺍ
ﻭﺍﻥ ﺷﺌﺘﻬﺎ ﻓﺴﻞ ﺣُـﻤﺎﺓ
ﺍﻟﻄﺮﻳﻘﺔ
Shalawat al-Fatih memiliki banyak bentuk redaksi yang lebih
mahal dari mutiara berharga. Jika engkau menginginkannya, maka bertanyalah
kepada pelindung thariqah.
ﺑﻬﺎ ﺍﻧﻄﻮﺕ ﺍﻟﻔﻼ ﺑﺄﺳﺮﻉ
ﻟَﻤﺤـﺔ
ﺑِﻬﺎ ﺗﺴﺒﻖ ﺍﻟﻌﺮﺟﺎﺀ
ﻛﻞ ﺻﺤﻴﺤﺔ
Keutamaannya dapat melipat tempat yang luas dengan sekejap
mata. Dengan membaca shalawat al-Fatih orang yang pincang dapat mendahului
berlarinya orang yang sehat.
ﻭﻛﻢ ﻣﻦ ﻏﻨﻴﻤﺔ ﺗﺤﺎﺯ
ﺑﺬﻛﺮﻫﺎ
ﻭﻻ ﺳـﻴﻤﺎ ﻓﻲ ﺍﻟﻠﻴﻞ
ﺑﻌـﺪ ﻋﺘﻴﻤﺔ
Banyak keberuntungan yang dapat diraih dengan membaca
shalawat al-Fatih. Terutama apabila dibaca pada malam hari selepas shalalat
isya.
ﻓﺘﻌـﺪﻝ ﻣﻨﻬﺎ ﻣﺮﺓ
ﺧَﻤﺴﻤﺎﺋﺔ
ﻧَﻬﺎﺭﻳﺔ ﻣﻨﻬﺎ ﻟﻀﻌﻒ
ﺍﻟْﻤـﺜﻮﺑـﺔ
Keutamaan satu kali membacanya di waktu malam seperti 500
kali membacanya di waktu siang lantaran pahala menjadi berlipat ganda.
ﻭﻛﻢ ﻣﻦ ﻗﺼﻮﺭ ﻓﻲ ﺟـﻮﺍﺭ
ﻣُﺤﻤﺪ
ﻭﺣﻮﺭ ﺣﺴﺎﻥ ﻭﺍﻟْﺠـﻮﺍﺭﻱ
ﻭﻏﻠﻤﺔ
Banyaknya istana dan berdampingan dengan Nabi Muhammad serta
para bidadari yang cantik dan pelayan-pelayan dari wanita dan pria.
ﻭﻛﻢ ﺣﺠﺞ ﻭﻋﻤـﺮﺓ ﻣﻊ
ﻏـﺰﻭﺓ
ﻭﻛﻢ ﻣﻦ ﻣﺌﻴﻦ ﻣﻦ ﺍﻟـﻮﻑ
ﻋﺪﻳﺪﺓ
Mendapat pahala haji, umrah dan berperang ratusan dan
puluhan kali.
ﻭﺍﺭﺑﻌﻤﺎﺋﺔ ﺳﻨـــﻮﻥ
ﺗﻜﻔــﺮ
ﺑِﻤﺎﺋﺔ ﻣــــﺮﺓ ﺑﻠﻴﻠﺔ
ﺟُﻤﻌﺔ
Seandainya seseorang melakukan dosa sebanyak 400 tahun, maka
dosa itu akan diampuni oleh Allah dengan sebab membaca shalawat al-Fatih
sebanyak 100 kali pada malam jum’at.
ﻟَﻬﺎ ﻣﻦ ﻣــﺮﺍﺗﺐ
ﺛَﻤﺎﻥ ﻓﺒﻌﻀﻬﺎ
ﺳﻠﻴﻞ ﺳـﻌﻴﺪ ﺑﺎﺡ ﻣـﻨﻬﺎ
ﺑﻨﻘﻄﺔ
Keutamaannya memiliki 8 martabat sebagiannya telah diungkap
oleh putra said yang bernama Syaikh Umar Ibn Said al-Futiy dengan satu titik.
ﻭﻣﻨﻬﺎ ﺑـﻜﻞ ﻣﺮﺓ ﺳـﺘﻤﺎﺋﺔ
ﻣﻦ ﺍﻟﻒ ﺻﻼﺓ ﺍﻟﻤﻸﻙ
ﺍﻻﻧﺲ ﺟِﻨﺔ
Diantaranya: membaca shalawat al-Fatih satu kali sama dengan
600 kali dari ribuan shalawat para malaikat, manusia dan jin.
ﻣﻦ ﺍﻭﻝ ﺧﻠﻘﻬﻢ ﺍﻟﻰ
ﻭﻗﺖ ﺫﻛﺮﻫﺎ
ﺑﺎﺫﻥ ﺗِﺠﺎﻧـﻲ ﻭﻟـﻮ
ﺑﻮﺳﻴﻄﺔ
Dari awal mereka diciptakan sampai waktu shalawat al-fatih
diucapkan. Dengan adanya izin dari Sayid Ahmad al-Tijaniy sekalipun dengan
perantara.
ﻭﻛﻢ ﻣﻦ ﺗﻀﺎﺋﻒ ﻷﻭﻟﻰ
ﻭﺛﺎﻧﻴﺔ
ﻭﺛﺎﻟﺜﺔ ﻭﻫـﻜﺬﺍ ﻟــﻸﺧﻴﺮﺓ
Banyak sekali pelipat gandaan pahala dalam membaca shalawat
al-Fatih yang pertama, kedua sampai seterusnya.
ﻭﻣﻨﻬﺎ ﺿﻌﺎﻑ ﺫﻛﺮ ﻛﻞ
ﺍﻟﻌﻮﺍﻟِﻢ
ﺑﺴـﺘﺔ ﺍﻵﻑ ﻭﻏﻔـﺮﺍﻥ
ﺯﻟـﺔ
Pahala yang berlipat sebanding dengan dzikir yang dilakukan
oleh makhluk di alam ini dengan 6000 kali lipat dan mendapat ampunan dari
segala dosa.
ﻓﻼ ﺗﺘﺮﻛﻦ ﺷـﺎﺫﺓ ﻣﻦ
ﺫﻧـﻮﺑﻨﺎ
ﻭﻻ ﻓﺎﺫﺓ ﻣﻨﻬﺎ ﻟﻌﻈﻢ
ﺍﻟْﻤــﺰﻳﺔ
Oleh sebab itu janganlah engkau tinggalkan, lantaran
membacanya menghilangkan dosa-dosa kita dan mendapat keutamaan tersendiri dari
yang lainnya.
ﻭﻣﻮﺕ ﻋﻠﻰ ﺍﻻﺳﻼﻡ ﺍﻓﻀﻞ
ﻧﻌﻤﺔ
ﺍﺫﺍ ﺩُﻣْﺖَ ﻣﻨﻬﺎ
ﻣــﺮﺓ ﻟﻠﻤَﻨِﻴﺔ
Wafat dalam agama islam yang merupakan ni’mat tertinggi,
apabila engkau melazimi shalawat al-Fatih setiap hari satu kali sampai kematian
menjemput.
ﻭﻻ ﺑﺪ ﻣﻦ ﺍﺫﻥ ﺻﺤﻴﺢ
ﻣﻦ ﺍﺣﻤﺪﺍ
ﻭﻟـﻮ ﺑﻮﺳـﺎﺋﻂ ﻟﻨﻴﻞ
ﺍﻟﻔﻀﻴﻠﺔ
Syaratnya adalah mendapat izin dari sayid Ahmad al-Tijaniy
sekalipun melalui perantara agar mendapat keutamaannya.
ﻣﻊ ﺍﻻﻋﺘﻘﺎﺩ ﺍﻧﻬﺎ
ﻓﻲ ﺻﺤﻴﻔﺔ
ﻣﻦ ﺍﻟﻨﻮﺭ ﺍﻧﺰﻟﺖ ﺑﺄﻗـــﻼﻡ
ﻗﺪﺭﺓ
Disertai keyakinan bahwa shalawat al-Fatih itu datang berupa
lembaran dari cahaya yang turun dengan kalamullah
ﻭﻋﺪ ﺍﻟﺮﻣﺎﺡ ﻋﺸﺮﺓً
ﻣﻦ ﺷﺮﻭﻃﻬﺎ
ﻭﻗﺎﻝ ﺑﻜﺘﻤﻬﺎ ﺳــﻮﻯ
ﻋﻦ ﺧُﻮﻳﺼﺔ
Pengarang kitab Rimah Hizb al-Rahim menyebutkan 10
persyaratan. Beliau mengatakan 10 syarat tersebut tidak diketahui kecuali oleh
orang-orang khusus.
ﻭﺍﻣﺎ ﺛﻮﺍﺑـﻬﺎ ﺍﻟﻌﻤﻴﻢ
ﻓﺤـﺎﺻﻞ
ﻟﺴـﺎﺋﺮ ﺧﻠﻖ ﺍﻟﻠﻪ
ﺩﻭﻥ ﺷـﺮﻳﻄﺔ
Pahalanya meratai bagi seluruh ciptaan Allah tanpa 10
syarat.
ﻭﻋﻦ ﺳﻴﺪﻱ ﺍﻟﺒﻜﺮﻱ
ﻣﻦ ﻋﻨﻪ ﺍﻧﺰﻟﺖ
ﻓـﺪﺍﺀ ﻣﻦ ﺍﻟْﺠـﺤﻴﻢ
ﻣﻨﻬﺎ ﺑِﻤَﺮﺓ
Diriwayatkan dari sayid al-Bakriy bahwa shalawat al-fatih
diturunkan sebagai tebusan dari neraka jahim sekalipun dibaca sekali.
ﻓـﻮﺍﻟﻠﻪ ﻣﺎ ﺭﺃﻳﺖ
ﺫﻛـﺮﺍ ﻣﻘﺎﺭﺑﺎ
ﻟـﻬﺎ ﺑﻌﺪ ﺭُﺗﺒﺔ ﺍﻻﺳﺎﻣﻲ
ﺍﻟﻌﻈﻴﻤﺔ
Demi Allah, aku tidak pernah melihat satu dzikir yang
mendekatkan diri kepada Allah yang memiliki tingkatan yang agung seperti
shalawat al-Fatih.
ﻓﻼ ﺗﻔﺘـﺮﻥ ﻋﻨﻬﺎ ﻓﺘﻨﺪﻡ
ﻓﻲ ﻏـﺪٍ
ﻧـﺪﺍﻣﺔ ﻛُﺴْﻌِﻲ ﻭﺻﺎﺣـﺐ
ﺑَﺘﺔ
Janganlah engkau melalaikannya sehingga menyesal dikemudian
hari seperti penyesalan seorang yang bernama kusaiy dan seperti orang yang
menetapkan keputusannya (al-farazdaq).
ﻓﻌَﺾ ﻋﻠﻴﻬﺎ ﺑﺎﻟﻨـﻮﺍﺟـﺬ
ﺳﺮﻣﺪﺍ
ﻓﺘﺴﻤﻮﺍ ﻋﻠﻰ ﺍﻗـﻄﺎﺏ
ﻛﻞ ﻭﺳﻴﻠﺔ
Peganglah sekuat-kuatnya dengan gigi gerahammu selamanya,
maka engkau akan mendapat derajat menjadi Aqthab dengan segala wasilah.
ﻓـﻼ ﺗﻌﺪﻟـﻦ ﻋﻨﻬﺎ
ﺍﻟﻰ ﺍﻱ ﺻﻴﻐﺔ
ﺍﺫﺍ ﻛﻨﺖ ﻳﺎ ﺃﺧﻲ ﻣﻦ
ﺍﺻﺤﺎﺏ ﻧُﻬﻴﺔ
Janganlah engkau pindah kepada bentuk shalawat lainnya,
apabila engkau termasuk orang yang cerdas.
ﺣﻮﺕ ﺳﺮ ﻛﻞ ﺻﻴﻐﺔ ﻓﻲ
ﺍﻟﻌﻮﺍﻟـﻢ
ﻭﺯﺍﺩﺕ ﺑﺄﺳـﺮﺍﺭ ﻭﺃﺷﻴﺎ
ﻋـﺰﻳﺰﺓ
Di dalam shalawat al-Fatih telah mencakup setiap bentuk
shalawat yang ada di alam. Dan lebih unggul dengan banyak rahasia serta banyak
sesuatu sangat mahal nilainya.
ﻭﺭَﺑـﻰ ﺑـﻬﺎ ﻋُﺒﻴﺪﺓ
ﺑﻦ ﻣﺤـﻤﺪ
ﻭﺍﺑـﺪﻯ ﻋﺠﻴﺒﺔ ﺑﻤﻴـﺰﺍﺏ
ﺭﺣﻤﺔ
Keutamaan Shalawat al-Fatih juga dijelaskan oleh syaikh
Ubaidah Ibn Muhammad, beliau memunculkan hal-hal ajaib dalam kitabnya yang
bernama Mizab al-Rahmah.
ﻓﻴﺎ ﺭﺏ ﺟـﺎﺯﻩ ﻭﻛﻞ
ﻣﺆﻟِــﻒ
ﺑﺨﻴﺮ ﻭﺍﺣﺴــﺎﻥ ﻋﻦ
ﺍﻻﺣﻤﺪﻳﺔ
Ya Allah, balaslah beliau dengan kebaikan-kebaikan dan
berikanlah balasan yang baik kepada setiap pengarang yang mengikuti ajaran
Sayid Ahmad al-Tijaniy.dikutip dari risalah:
ﻓَﻮَﺍﺗِﺢُ ﺍﻟْﻤَﻔَﺎﺗِﺢ
ﻓِﻲ ﺍِﺑْﺮَﺍﺯِ ﺍْﻷَﺳْﺮَﺍﺭِ
ﻣِﻦْ ﻛُﻨُﻮْﺯِ ﺻَﻼَﺓِ ﺍْﻟﻔَﺎﺗِﺢ
ﺟﻤﻊ ﻭﺗﺮﺗﻴﺐ
ﺍﻟﺤﺎﺝ ﺭﺯﻗﻲ ﺫﻭﺍﻟﻘﺮﻧﻴﻦ
ﺃﺻﻤﺖ ﺍﻟﺒﺘﺎﻭﻱ
ﺍﻟﺮﺍﺟﻲ ﺍﻟﻰ ﺭﺣﻤﺔ
ﺭﺑﻪ ﺍﻟﻌﺰﻳﺰ ﺍﻟﻘﻮﻱ
ﻏﻔﺮ ﺍﻟﻠﻪ ﻟﻪ ﻭﻟﻮﺍﻟﺪﻳﻪ
ﻋﻦ ﺍﻟﻤﺴﺎﻭﻱ
ﺁﻣﻴﻦ
Tentang Shalawat Fatih
Diantara rukun wirid wadzifah adalah membaca shalawat fatih
sebanyak 50 kali .
Syarah kandungan shalawat Fatih…, walaupun shalawatnya
diakui dari Nabi Muhammad saw; mencerminkan pemikiran faham tasawuf Syekh Ahmad
al-Tijani serta pengaruh tasawuf Filsafat terhadap pemikiran Syekh Ahmad
al-Tijani.
Makna al-Fatih li ma Ughliq pada intinya adalah :
1) Nabi Muhammad saw adalah sebagai pembuka belenggu
ketertutupan segala yang maujud di alam.
2) Nabi muhammad saw sebagai pembuka keterbelengguan
al-Rahmah al-Ilahiyyah bagi para makhluk di alam.
3) Hadirnya Nabi Muhammad saw menjadi pembuka hati yang
terbelenggu oleh Syirik.
Sholawat al-Fatih memiliki 8 martabat keutamaan
dibawah ini hanya keutamaan pada martabat yang pertama saja,
sedangkan yang lainnya dirahasiakan oleh Allah SWT, diantaranya adalah :
1. Membaca sholawat al-Fatih 1x setiap hari di jamin hidup
bahagia dunia dan akhirat
2. Membaca sholawat al-Fatih 1x menghapus semua dosa
3. Membaca sholawat al-Fatih 1x menyamai pahala ibadah semua
mahluk di alam semesta ini 6000x lipat
4. Membaca sholawat al-Fatih 1x menyamai pahala sholawat
yang dibaca oleh seluruh mahluk dari awal di ciptakan sampai sekarang 600x
lipat
5. Membaca sholawat al-Fatih 1x setiap hari, di jamin mati
membawa iman ( husnul khotimah ).
6. Membaca sholawat al-Fatih 10x di malam jum’at lebih besar
pahalanya dari pada ibadah seorang wali yang tidak membaca sholawat al-Fatih
selama 1 juta tahun.
7. Pahala sholawat al-Fatih dapat menutupi dan mengganti
kesalahan yang pernah ia lakukan terhadap orang lain, sehingga ia dapat
mengganti tuntutannya di hari kiamat.
8. Membaca sholawat al-Fatih 100x di malam jum’at menghapus
dosa 400 tahun.
9. Syekh Ahmad at-Tijany r.a berkata :
”Keistimewaan sholawat al-Fatih
sangat sulit di terima oleh akal, karena ia merupakan rahasia Allah SWT yang
tersembunyi. Seandainya ada 100,000 bangsa, yang setiap bangsa itu terdiri dari
100,000 kaum, dan setiap kaum terdiri dari 100,000 orang, dan setiap orang
diberi umur panjang oleh Allah SWT sampai 100,000 tahun, dan setiap orang
bersholawat kepada nabi setiap hari 100,000 x, semua pahala itu belum dapat
menandingi pahala membaca sholawat al-Fatih 1x.
( al-Fathur Robbany karya Sayyid Muhammad bin Abdillah
as-Syafi`ie at-Thoshfaawy at-Tijany hal 99-100 )
Shalawat ini disebut Shalawat al-Fatih dan disusun oleh
al-‘Arif al-Kabir Sayyid Muhammad al-Bakri. la mengatakan, “Barangsiapa
membacanya satu kali dalam seumur hidup, maka dijamin dirinya tidak akan masuk
neraka.” Bagi orang yang mau membacanya terus-menerus selama empat puluh hari,
Allah akan menerima tobat atas semua dosanya. Jika shalawat ini dibaca seribu
kali pada malam Jumat atau malam Kamis atau malam Senin, maka orang yang
membaca akan bisa berkumpul dengan Rasulullah saw.
Allahumma sholli wasallim wabaarik ‘alaa sayyidinaa
Muhammadinil faatihi limaa ughliqa, wal khaatimi limaa sabaqa wannaashiril
haqqi bilhaqqi, walhaadii ilaa shiraatikal mustaqiimi, shollallaahu ‘alaihi wa
‘alaa aalihi wa ash haabihi haqqa qadrihii wamiqdaa rihil ‘adziim.
Artinya :
Ya Allah curahkanlah rahmat dan keselamatan serta berkah
atas junjungan kita Nabi Muhammad SAW yang dapat membuka sesuatu yang terkunci,
penutup dari semua yang terdahulu, penolong kebenaran dengan jalan yang benar,
dan petunjuk kepada jalanMu yang lurus.
Semoga Allah mencurahkan rahmat kepada beliau, kepada
keluarganya dan kepada semua sahabatnya dengan sebenar-benar kekuasaanNya yang
Maha Agung.
Manfaat dan fadhilah sholawat Fatih:
Sholawat ini dikarang oleh Syech Sayyid Muhammad Syamsuddin
ibn Abil Hasan al Bakri RA, adapun gunanya adalah:
Untuk menghilangkan pikiran yang resah atau susah.
Barang siapa membaca sholawat al Fatih tersebut, seumur
hidup sekali saja Insya Allah diselamatkan dari api neraka.
Membaca Sholawat Al Fatih satu kali seperti membaca sholawat
10.000 x (ada yang mengatakan 600.000 x )
Untuk melepaskan semua kesulitan misalnya agar dapat segera
membayar hutang, urusan yang sukar segera dapat solusinya, agar rizqinya lancar
dll. Untuk memperoleh sesuatu yang dimaksud sebaiknya shalawat fatih tsb dibaca
secara kontinyu (langgeng) terutama dibaca tengah malam 100 x selama 40 hari,
atau lebih ampuh lagi dibaca setiap hari tiap malam dengan cara shalat hajat
dua rakaat, setelah salam hadiah fatihah kepada para Nabi, auliya’, syuhada’
ulama’, ahli qubur yang mu’min, kemudian membaca sholawat Fatih.
Apabila sholawat fatih dibaca setelah shalat shubuh 21 x
Allah akan memberi luas rizqinya, sabar hatinya, selamat diri dan keluarganya
terhindar dari semua bala’ dan bencana atau malapetaka.
Dan siapa orang yang membaca sholawat Fatih 1000 x pada
malam Jum’at atau malam Kamis atau malam Senin, maka orang tadi besok dapat
berkumpul dengan Nabi Muhammad SAW. adapun caranya sebelum membaca Sholawat
Shalat sunnah 4 rakaat: rakaat pertama ba’da Fatihah membaca Surat Al Qadar,
rakaat ke dua membaca Surat Al Kafirun, rakaat ke tiga membaca Surat Al Falaq,
dan rakaat ke empat membaca Surat An Nas (Afdholus Sholawat :142)
sumber
FIDYAH DENGAN SHOLAWAT AL – FATIH
{ ﻓﺪﻳﺔ ﺑﺼﻼﺓ ﺍﻟﻔﺎﺗﺢ {
ﺍَﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺻَﻞِّ
ﻋَﻠـَـﻰ ﺳَﻴِّﺪِﻧﺎَ ﻣُـﺤَﻤَّﺪٍ ﻥِ ﺍْﻟﻔﺎَﺗِﺢِ ﻟِـﻤَـﺎ ﺍُﻏْﻠِﻖَ . ﻭَﺍﻟْـﺨَـﺎﺗِـﻢِ
ِﻟـﻤَﺎ ﺳَﺒَﻖَ . ﻧﺎَﺻِﺮِﺍْﻟـﺤَﻖِّ ﺑِﺎْﻟـﺤَﻖِّ . ﻭَﺍْﻟـﻬَﺎﺩِﻱْ ﺍِﻟـَﻰ ﺻِﺮَﺍﻃِﻚَ ﺍْﻟـﻤُﺴْﺘَﻘِﻴْﻢِ
. ﻭَﻋَﻠﻰَ ﺃَﻟِﻪِ ﺣَﻖَّ ﻗَﺪْﺭِﻩِ ﻭَﻣِﻘْﺪَﺍﺭِﻩِ ﺍْﻟﻌَﻈِﻴْﻢِ . ( ×10 ) ﺍَﻟﻠَّﻬُﻢَّ
ﺍِﻥَّ ﻫَﺬِﻩِ ﺍﻟﺼَّﻼَﺓَ ﺃُﻫْﺪِﻳْﻬﺎَ ﻟِﻜُﻞِّ ﻣَﻦْ ﻟَﻪُ ﻋَﻠَﻲَّ ﻭَﻋَﻠﻰَ ﻭَﺍِﻟﺪَﻱَّ
ﺗَﺒﺎَﻋَﺔٌ ﺃَﻭْ ﻣَﻈْﻠَﻤَﺔٌ ﺃَﻭْ ﺣَﻖٌّ ﺃَﻭْ ﺩَﻳْﻦٌ . ﻳُﻄﺎَﻟِﺒُﻨِـﻲْ ﺑِﻪِ ﻭَﺇِﻳﺎَّﻫُـﻤﺎَ
ﻳَﻮْﻡَ ﺍْﻟﻘِﻴﺎَﻣَﺔِ ﺑَﻴْﻦَ ﻳَﺪَﻳْﻚَ . ﻣِﻦْ ﺧُﺮُﻭْﺟِﻲْ ﻭَﺧُﺮُﻭْﺟِﻬِﻤَﺎ ﻣِﻦْ ﺑَﻄْﻦِ
ﺃُﻣِّﻲْ ﻭَﺃُﻣِّﻬِﻤﺎَ ﺇِﻟـﻰَ ﻣُﺴْﺘَﻘَﺮِّﻱْ ﻭَﻣُﺴْﺘَﻘَﺮِّﻫِـﻤﺎَ ﻓِﻰ ﺍﻟﺘُّﺮَﺍﺏِ . ﺍَﻟﻠَّﻬُﻢَّ
ﺗَﻘَﺒَّﻞْ ﻣِﻨِّـﻲْ ﻭَﻣِﻨْﻬُﻤَﺎ ﻭَﺑَﻠِّﻎِ ﺍﻟﺜَّﻮَﺍﺏَ ﺇِﻟَﻴْﻬِﻢْ . ﻳَﻘْﺘَﺴِﻤُﻮْﻥَ
ﺫَﺍِﻟﻚَ ﻋَﻠﻰَ ﻗَﺪْﺭِ ﺃَﻧْﺼِﺒَﺂﺋِﻬِﻢْ ﻭَﺣِﺼَﺼِﻬِﻢْ ﻓِﻰ ﺍﻟﺘَّﺒِﻌﺎَﺕِ ﻭَﺍﻟﻈَّﻼَﻣﺎَﺕِ
ﻭَﺍﻟﺪُّﻳُﻮْﻥِ ﻭَﺍْﻟـﺤُﻘُﻮْﻕِ . ﻭَﺻَﻠﻰَّ ﺍﻟﻠﻪُ ﻋَﻠﻰَ ﺳَﻴِّﺪِﻧﺎَ ﻣُـﺤَﻤَّﺪٍ ﻭَﻋَﻠﻰَ
ﺃﻟِﻪِ ﻭَﺻَﺤْﺒِﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ . ﺳُﺒْﺤﺎَﻥَ ﺭَﺑِّﻚَ ﺭَﺏِّ ﺍْﻟﻌِﺰَّﺓِ ﻋَﻤﺎَّ ﻳَﺼِﻔُﻮْﻥَ
. ﻭَﺳَﻼَﻡٌ ﻋَﻠﻰَ ﺍْﻟـﻤُﺮْﺳَﻠِﻴْﻦَ . ﻭَﺍْﻟـﺤَﻤْﺪُ ِﻟﻠﻪِ ﺭَﺏِّ ﺍْﻟﻌﺎَﻟَـﻤِﻴْﻦَ .
Sayyid Muhammad Ibnul `Arooby ad-Dimroowy ra berkata :
”Sebagian dari yang telah diajarkan oleh Syekh kami Syekh Ahmad bin Muhammad
at-Tijany ra tatkala aku bertanya kepada beliau tentang masalah gibah dan
masalah lain yang serupa dengan itu seperti mengambil hak milik orang. Maka
beliau pun menjelaskan : Bacalah sholawat al-Fatih, lalu ucapkanlah pernyataan
ini :
( Ya Allah sholawat ini aku hadiahkan kepada setiap orang
yang bagiku dan bagi kedua orang tuaku ada semacam tanggungan, kedzholiman, hak
yang aku langgar serta hutang piutang yang belum sempat aku tunaikan sejak aku
lahir hingga aku mati, yang akan ia tuntut aku pada hari kiamat dihadapan-Mu.
Ya Allah, terimalah bacaan sholawatku ini, dan sampaikanlah pahalanya kepada
mereka, agar mereka mendapatkan pahalanya sesuai dengan bagian mereka
masing-masing)” ( Ghoyatul `Amaany. Syekh Muhammad as-Sayyid at-Tijany hal 8 )
IJAZAH MUBAROKAH
ﻳَﺎﻣَﻦْ ﺍَﻇْﻬَﺮَ
ﺍْﻟـﺠَﻤِﻴْﻞَ . ﻭَﺳَﺘَﺮَ ﺍْﻟﻘَﺒِﻴْﺢَ . ﻭَﻟـَﻢْ ﻳُﺆَﺍﺧِﺬْ ﺑِﺎْﻟـﺠَﺮِﻳْﺮَﺓِ . ﻭَﻟـَﻢْ
ﻳَﻬْﺘِﻚِ ﺍﻟﺴِّﺘْﺮَ . ﻭَﻳﺎَﻋَﻈِﻴْﻢَ ﺍْﻟﻌَﻔْﻮِ . ﻭَﻳﺎَﺣَﺴَﻦَ ﺍﻟﺘَّﺠَﺎﻭُﺯِ . ﻭَﻳﺎَﻭَﺍﺳِﻊَ
ﺍْﻟـﻤَﻐْﻔِﺮَﺓِ . ﻭَﻳﺎَﺑﺎَﺳِﻂَ ﺍْﻟﻴَﺪَﻳْﻦِ ﺑِﺎﻟﺮَّﺣْﻤَﺔِ . ﻭَﻳﺎَ ﺳَﺎﻣِﻊَ ﻛُﻞِّ ﻧَﺠْﻮَﻯ
. ﻭَﻳﺎَ ﻣُﻨْﺘَﻬَﻰ ﻛُﻞِّ ﺷَﻜْﻮَﻯ . ﻭَﻳﺎَ ﻛَﺮِﻳْﻢَ ﺍﻟﺼَّﻔْﺢِ . ﻭَﻳﺎَ ﻋَﻈِﻴْﻢَ ﺍْﻟـﻤَﻦِّ
. ﻭَﻳﺎَ ﻣُﻘِﻴْﻞَ ﺍْﻟﻌَﺜَﺮَﺍﺕِ . ﻭَﻳﺎَ ﻣُﺒْﺘَﺪِﺋﺎً ﺑِﺎﻟﻨِّﻌَﻢِ ﻗَﺒْﻞَ ﺍﺳْﺘِﺤْﻘﺎَﻗِﻬﺎَ
. ﻳَﺎ ﺳَﻴِّﺪِﻱْ ﻭَﻳﺎَﻣَﻮْﻻَﻱَ ﻭَﻳﺎَ ﻏَﺎﻳَﺔَ ﺭَﻏْﺒَﺘِﻲْ . ﺃَﺳْﺄَﻟُﻚَ ﺃَﻥْ ﻻَ ﺗُﺸَﻮِّﻩَ
ﺧِﻠْﻘَﺘِﻲْ ﺑِﺒَﻼَﺀِ ﺍﻟﺪُّﻧْﻴﺎَ ﻭَﻻَ ﺑِﻌَﺬَﺍﺏِ ﺍﻟﻨَّﺎﺭِ .
Di dalam kitab al-Mustadrok, Imam al-Hakim ra mengeluarkan
sebuah hadits dari Amer bin Syu`aib ra yang ia terima dari bapaknya dan
kakeknya, ia berkata :
”Malaikat Jibril as pernah datang
kepada nabi SAW dengan membawa do`a ini dari langit, dan ia datang dengan wajah
yang indah berseri-seri sambil tertawa bersuka ria, padahal ia tidak pernah
turun ke bumi seperti itu sama sekali, Jibril as berkata : “Salam sejahtera
atas-mu ya Rasulallah”. Nabi menjawab : ”Salam sejahtera pula atas-mu ya
Jibril”. Ia berkata :”Allah telah mengutusku untuk membawa sebuah hadiah
untukmu”. “Hadiah apa ?” tanya nabi SAW. “Beberapa kalimat yang diambil-Nya
dari gudang arsy” jawabnya. “Dengan kalimat ini, mudah-mudahan Allah akan
memuliakanmu”. “Kalimat apa ya Jibril?” Tanya nabi. Kemudian malaikat Jibril
membacakan do`a ini : Yaa man azharol jamiil, wa satarol qobiih ……….. dst Nabi
bertanya lagi :
“Fadhilah apa yang Allah berikan
kepada pembacanya ?”. Malaikat Jibril as menjawab : “Seandainya semua malaikat
yang ada di tujuh lapis langit itu berkumpul untuk menggambarkan fadhilahnya,
niscaya mereka semua tidak akan mampu untuk menggambarkan fadhilahnya sampai
hari kiamat tiba. Dan Allah SWT telah berfirman kepadaku : Kuberikan pahala
kepada pembacanya sebanyak semua makhluk yang telah aku ciptakan, sebanyak
tetesan air hujan, sebanyak pasir dan kerikil, dan Aku berikan pahala seperti
yang di dapat oleh 70 orang nabi yang telah menyampaikan dakwah risalah”.
Imam al-Hakim berkomentar : “Hadits ini sanadnya shohih
karena perawinya kebanyakan berasal dari penduduk Madinah yang terpercaya”. (
Tuhfatuz Dzaakirin syarah al-Hishnul Hashin karya Imam Muhammad bin Ali
asy-Syaukany hal 378 )
Keutamaan dan Khasiatnya
Shalawat ini disebut Shalawat al-Fatih dan disusun oleh
al-‘Arif al-Kabir Sayyid Muhammad al-Bakri. la mengatakan, “Barangsiapa
membacanya satu kali dalam seumur hidup, maka di jamin dirinya tidak akan masuk
neraka.” Bagi orang yang mau membacanya terus-menerus selama empat puluh hari,
Allah akan menerima tobat atas semua dosanya. Jika sholawat ini dibaca seribu
kali pada malam Jumat atau malam Kamis atau malam Senin, maka orang yang
membaca akan bisa berkumpul dengan Rasulullah saw. Shalawat ini cocok sekali
bagi para mubtadi’, mutawassith, dan muntahl. Sebaiknya shalawat ini diamalkan
dan dibaca sehari semalam 100 kali.
Selain itu, shalawat ini memiliki manfaat dan kegunaan lain:
a) bila seseorang mengalami kesulitan dalam menerima
pelajaran, hendaknya ia rnembaca shalawat ini 11 kali setiap kali usai shalat
secara istiqamah, dan 3 kali setiap kali mengikuti pelajaran. Insya Allah,
pikiran akan cepat menangkap pelajaran;
b) bila seseorang membaca shalawat ini 7 kali setiap selesai
shalat Maghrib dan Shubuh, insya’Allah ia akan senantiasa dilindungi oleh Allah
dari gangguan jin;
c) untuk mengobati anak yang nakal, bacalah shalawat ini
sebanyak 100 kali, ditiupkan pada air di gelas, dan kemudian airnya diminumkan
pada anak yang nakal. Bacalah shalawat ini tiga kali dan kemudian tiupkan pada
telinga kanan dan telinga kirinya. Insya Allah, anak itu akan cepat sadar dari
kenakalannya.
SHOLAWAT FATIH ADALAH SAYYIDUS SHOLAWAT
Membaca sholawat kepada nabi Muhammad SAW ada yang
menggunakan kalimat wa sallim atau wa sallam, dan ada pula yang tidak
memakainya. Sholawat yang menggunakan kalimat wa sallam adalah sholawatnya
orang-orang yang beriman, seperti firman Allah SWT : Yaa ayyuhal ladziina
‘aamanuu sholluu ‘alaihi wa sallimuu tasliimaa. Kalau sholawat itu bersumber
dari Allah dan Malaikat, kalimatnya adalah : Innalloha wa malaaikatahu
yusholluuna ‘alan nabiy. Oleh sebab itu ketika syekh Ahmad ra ditanya, mengapa
sholawat al-Fatih tidak memakai kalimat wa sallim . Beliau menjawab :
Karena
sholawat al-Fatih bersumber dari Allah, bukan susunan yang dibuat oleh manusia.
Cukup lama sekali syekh Muhammad al-Bakriy ber-riyaadhoh dan
munajat kepada Allah SWT, agar diberikan sholawat yang pahala, sirri, faedah
dan keistimewaannya mengungguli seluruh sholawat yang pernah ada. Kemudian
seorang malaikat mendatanginya dengan membawa secarik kain dari sorga
bertuliskan sholawat al-Fatih dengan tulisan cahaya, oleh sebab itu pula
sholawat al-Fatih disebut juga dengan sholawat al-Bakriyyah, dan ada juga yang
menamakan dengan al-Yaaqutatil Fariidah ( Mutiara yang tak ada duanya ) dan ada
juga yang menyebutnya dengan sayyidus sholawat ( pimpinan dari seluruh
sholawat. Tapi yang paling dikenal adalah dengan sebutan sholawat al-Fatih.
Setelah 16 tahun berkholwat tepatnya saat syekh Ahmad ra
berusia 46 tahun, beliau berjumpa dengan sayyidul wujud Rosulullah SAW dalam
keadaaan sadar dan terjaga. Beliau mengajarkan serta mengijazahkan sholawat
al-Fatih dan menjelaskan semua keistimewaan dan rahasianya kepada beliau.
Sholawat al-Fatih harus diajarkan kepada semua orang dengan 2 tingkatan.
Tingkatan khusus harus mendapat izin talkin resmi dari orang-orang yang
menerimanya dari syekh Ahmad secara estafet dan yang menerimanya pun harus
berkeyakinan bahwa sholawat ini bersumber dari Allah, bukan susunan manusia.
Sedangkan tingkatan umum, seperti yang dikatakan oleh beliau :
Ajarkan semua orang untuk membaca sholawat al-Fatih, agar
mereka dapat mati dengan membawa iman. ( al-Khulashoh Wafiyah 73 ).
Semoga berkah dan manfaat dunia akhirat, aamiin.
Belum ada Komentar untuk "FADHILAH & KEUTAMAAN SHOLAWAT AL–FATIH LENGKAP"
Posting Komentar